Bisnis  

Mengenal Lebih Jauh Tentang Web Hosting dan Jenis-Jenisnya

Web Hosting merupakan media untuk menyimpan data dalam bentuk tulisan, gambar atau video. Web hosting Indonesia adalah suatu layanan bagi user yang berguna untuk menyimpan informasi, video gambar, dan beberapa konten lainnya yang akan diakses via website.

Web hosting disediakan oleh penyedia jasa layanan hosting. Ada beberapa jenis layanan hosting yaitu Shared Hosting, VPS (Virtual Private Server), Dedicated Hosting, dan Colocation Server. Umumnya untuk website, Anda bisa menggunakan Shared Hosting.

Sedangkan website dengan kebutuhan tinggi Anda bisa Beli VPS di DomaiNesia atau Dedicated Hosting. Hosting sendiri bentuknya sama seperti komputer server pada biasanya. Perbedaannya, hosting terbaik mempunyai teknologi mumpuni dan terhubung dengan internet berkecepatan tinggi.

Jenis-Jenis Web Hosting

  • Cloud Hosting

Cloud Hosting merupakan layanan hosting yang terhubung pada banyak server namun terpusat pada sistem cloud. Web hosting ini merupakan hosting terbaik saat ini, Jadi, file website Anda sebenarnya bukan ada di satu server, namun ada di beberapa server lainnya yang dihubungkan oleh internet. 

Cloud Hosting dinilai lebih unggul karena lebih powerful juga reliable. Jika ada server yang bermasalah, file website akan dipindah ke server lainnya. Hal ini bermanfaat juga saat ada permasalahan listrik atau bencana alam. 

  • cPanel Hosting

cPanel Hosting merupakan sebuah control panel web hosting yang berfungsi untuk pengelolaan hosting. Web hosting ini merupakan hosting yang mempunyai tampilan yang user friendly dan mudah digunakan user untuk melakukan setting yang berkaitan dengan domain dan hosting seperti menambah subdomain, setting email, file manager, add-on domain, backup restore juga setting database.

  • SSD (Solid State Drive) Hosting

SSD adalah kepanjangan dari Solid State Drive. Media penyimpanan ini sebenarnya hampir sama dengan hardisk namun mempunyai teknologi dan performa yang jauh lebih tinggi. Solid State Drive hosting (SSD hosting) mempunyai kecepatan transfer dan backup yang lebih cepat dibandingkan hosting konvensional.

  • Shared Hosting

Shared Hosting merupakan layanan hosting yang hanya menggunakan 1 server saja. Web hosting ini termasuk yang paling sering dipakai oleh pengguna hosting, karena sangat murah juga fleksibel.

  • Dedicated Hosting

Dedicated Hosting ialah layanan hosting dimana semua akses kontrol diberikan kepada user. User akan diberikan akses kontrol sebagai root atau administrator. User akan bertanggung jawab terhadap semua hardening, maintenance, kontrol serta security dari Dedicated Hosting. Dedicated Hosting mempunyai harga yang jauh lebih mahal daripada jenis hosting lainnya.

  • VPS Hosting

VPS adalah singkatan dari Virtual Private Server. Virtual Private Server juga disebut dengan Virtual Server atau Virtual Machine. Virtual Server merupakan suatu teknologi virtualisasi di mana bisa membagi sumber daya sebuah server fisik menjadi beberapa bagian secara virtual. 

Ada beberapa teknologi Virtual Private Server yang bisa digunakan. Salah satu yang terbaik ialah menggunakan Virtualisasi KVM. Perbedaannya dengan Cloud Hosting atau Shared Hosting yaitu pada akses kontrol, kebutuhan resource dan sistem operasi yang dijalankan.

  1. Colocation Hosting

Colocation Hosting hampir sama dengan Dedicated Hosting karena user mempunyai full akses kontrol terhadap server. Hosting jenis ini memberikan akses fisik server kepada user. 

Jadi, perusahaan yang menggunakan Colocation Hosting perlu melakukan maintenance fisik dan memikirkan masalah internet, sumber daya listrik, penyimpanan server dan hal teknis lainnya. Colocation Hosting merupakan salah satu jenis hosting yang paling mahal jika dibandingkan dengan yang lain.

Hosting Terbaik Di Indonesia

Domainesia adalah salah satu provider hosting di Indonesia yang bisa memberikan layanan secara cepat, mudah dan aman. Salah satu layanan hosting dari Domainesia adalah email hosting.

Dengan menggunakan layanan email bisnis dari Domainesia, Anda bisa membuat alamat email dengan nama domain di belakangnya bukan @gmail.com, @yahoo.com, dan semacamnya.

Hal ini akan sangat bermanfaat dalam konteks bisnis. Sudah menjadi hal yang biasa bagi konsumen untuk tidak mempercayai alamat email gratis dalam ranah bisnis. Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang memasukkan email tersebut ke dalam daftar spam. Jika hal ini terjadi, besar kemungkinan email Anda tidak akan sampai ke mereka karena sudah di blacklist.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *